banjir air mata 😭penyesalan tiada guna Ferry Irawan menangis sambil tulis surat untuk Venna Melinda setelah sebelumnya bersujud: Begini isinya..
Ferry Irawan tak menduga jika buntut perlakuan KDRT yang dilakukan pada Venna Melinda berujung di kantor polisi.
Kehidupan rumah tangga Ferry Irawan dan Venna Melinda memang cukup ramai dibicarakan lantaran kejadian KDRT.
Bahkan banyak yang awalnya merasa heran dengan komentar Venna Melinda tersebut yang seolah ada keperluan mendesak.
"Mama pingin peluk kakak" tulis Venna Melinda.
"Mama sayavg kakak"
"Miss you kakak"
"Mohon luangkan waktu buat mama"
Selain mengenai dugaan tersebut, pihak polda Jatim juga membenarkan terkait adanya laporan oleh Venna Melinda terhadap Ferry Irawan.
"Memang benar saudara V telah melaporkan. Terlapor adalah suaminya. Saat ini pelapor masih diperiksa di dalam. Kejadian hari Minggu pagi kemarin. Kejadian di hotel Kediri Kota, untuk teknis masih dalam proses pemeriksaan"
Selain itu, pihak Polda Jatim mengungkapkan beberapa luka yang diterima oleh Venna Melinda dari dugaan hasil KDRT Ferry Irawan.
virall, banyak yang kembali mengungkit terkait motif Ferry Irawan melakukan kekerasan pada Venna Melinda lantaran dugaan hubungan ranjang.
Hal itu seperti yang pernah diungkapkan ibu Verrell Bramasta itu mengenai perlakuan sang suami yang sering mengamuk jika tidak mendapatkan jatah ranjang.
"Lucunya kalau aku ga ready gitu ya. Misalnya nunda karena lagi ini itu, dia ngamuknya bener-bener ngamuk sejadi-jadinya itu, yang betean. Kayak anak kecil yang ga dapat permen" ungkap Venna Melinda.
Bahkan tidak malu-malu Venna Melinda menyebut jika Ferry Irawan sering meminta jatah dilayani sebanyak 2 kali sehari.
"Sampai detik ini itu bisa sehari dua kali, bisa setiap hari. Itu aku suprise banget, wow. Karena aku pikir aku idah usia 50 dan waktu pernikahan pertama itu aku ga begini vitalitasnya untuk ngeladenin dia. Kayak ga mungkin deh kalau setiap hari, kadang-kadang sehari dua kali karena permintaan dia" cerita Venna Melinda.
Menurut Athalla Naufal, ia tidak akan menerima Ferry Irawan kembali dan bahkan memberikan ancaman pada sang ibu jika kembali padanya.
"Kalau gue sih capek hidup kayaknya. Capeklah gue. Kayaknya gue cabut dari kartu keluarga juga. Gue capek drama kayak gini. Sumpah capek" ucap Athalla.
Hal itu diungkapkan Athalla Naufal lantaran merasa kasihan dengan Venna Melinda dan merasa lelah mendampingi proses hukum.
"Melelahkan loh, dia di kantor polisi berapa hari. Nungguin berjam-jam. Belum kayak orang nanya sana-sini, berita simpang siur, wartawan tiap hari" sambung Athalla Naufal.
Namun berbeda dengan Athalla Naufal, Verrell Bramasta sendiri lebih berfikir untuk menyerahkan segala keputusan pada Venna Melinda.
"Aku percaya sama mama aku. Tapi kalau itu terjadi, yaudah, mungkin aku biarin mama live her life, keputusannya mama seperti apa. Aku tetap mendoakan dan memantau dari jauh aja" sambung Verrell Bramasta.
Setelah melihat hal tersebut dan ditetapkan sebagai tersangka, Ferry Irawan langsung mengungkapkan dan berlutut meminta maaf pada keluarga Venna Melinda.
Selain itu, Ferry Irawan juga ternyata menuliskan surat untuk Venna Melinda setelah kejadian KDRT tersebut.
"Pada istriku tersayang Venna. Abi tau, Venna tau bagaimana perjuangan kita sampai bisa berumah tangga. Abi mohon maaf atas segala kesalahan, khilaf yang abi buat selama kita berumah tangga" baca Ferry.
Menurut Ferry Irawan, ia sudah mengetahui dengan jelas konsekuensi hukum yang akan diterimanya setelah melakukan hal itu.
"Kalau dalam proses hukum dan abi sudah tau sebenarnya apa yang akan terjadi pada hari ini. InsyaaAllah segala macam konsekuensinya insyaallah abi akan ikhlas menjalani ini semua. Kalau memang apa yang sudah abi jalani bisa meraih cinta dan kasih sayangnya Venna kembali" sambungnya.
Atas hal yang dilakukannya, Ferry menaruh harapan agar sang istri mau memaafkan kesalahannya tersebut.
"Saya tau dari lubuk hati yang terdalam Venna orang yang baik, apapun itu abi akan selalu mencintai dan menyayangi Venna" tutur Ferry Irawan.
Setelah itu, Ferry Irawan sendiri memang sudah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus KDRT pada Venna Melinda.***